Isu Gedung DPR Miring, Netizen : Pas ada Orang didalam Terus Rubuh, Selamatlah seluruh rakyat Indonesia. MERDEKA...!!

Gedung Nusantara I, Kompleks DPR, Jakarta, Indonesia (Lelucon Tingkat Tinggi)
DPR berulang kali mengeluhkan bahwa salah satu gedungnya miring sampai 7 derajat. Apakah benar demikian? Sebenarnya ini adalah sebuah cara pandang ciri khas kaum bumi datar. Mengapa? Bayangkan saja bahwaangka 500 ribu saja bisa dijadikan 7 juta. 14 kali lebih banyak. Ya untuk menjadi 7 derajat, maka kira-kira mungkin kemiringan sebenarnya hanya 0,5 derajat dan itu masih normal.
Dengan adanya menara ini, uang rakyat terkuras, karena adanya vampir laut Dewa Neptunus dan Keong Kolintang. Apa coba?
“Dengan ketinggian gedung 99 meter, apabila terjadi kemiringan 7 derajat maka (gedung) akan mengalami simpangan (miring) 8 meter,” jelas Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian PU Sumaryanto Widayatin tahun 2010 silam.
Membandingkan menara Pisa dan gedung DPR, tentu merupakan perbandingan antara langit dan bumi, mungkin lebih tepat sorga dan kerak neraka. Kemiringan menara Pisa tidak sampai 4 derajat, sedangkan Gedung Nusantara, (katanya) sampai 7 derajat.

Isu miringnya salah satu menara di komplek gedung DPR, yakni Menara Nusantara sebenarnya sudah ada sejak April tahun 2010. Pada saat itu, wakil ketua DPR Pryio Budhi Santoso mengatakan bahwa gedung DPR perlu direnovasi karena sudah miring 7 derajat.
Entah perhitungan dari mana, pastinya DPR ajukan anggaran pembuatan gedung baru senilai nyaris 2 triliun. 3 hari berselang statement konyol tersebut, Kepala Litbang Kementerian PU Sumaryanto di kabinet menteri Presiden SBY mengatakan bahwa hasil audit Oktober 2009 menyatakan gedung masih baik.
Jadi bagaimana dari Oktober 2009 sampai April 2010, kemiringan bisa mendadak menjadi 7 derajat? Ini adalah hal yang tidak masuk akal. Setahu saya di selang waktu tersebut, tidak ada gempat yang berkekuatan tinggi yang bisa membuat gedung tersebut miring 7 derajat dalam waktu 6 bulan.

“Ini gedung heritage, nggak ada lagi penambahan tempat. Anggota DPR ini nambah jadi 575. Dulu anggota DPR saat gedung itu dibangun tahun ’88 cuma 40 orang kurang, 40 orang nggak punya staf,” kata Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (14/8).
Dengan keterangan dari mantan menteri PU Sumaryanto, akhirnya membuat rencana pembangunan Menara Nusantara terhenti selama 5 tahun. Namun pada bulan April tahun 2015, rencana tersebut dilanjutkan, dengan anggaran yang jauh lebih kecil, yakni 1,338 Triliun, sekitar 500 miliar lebih murah dibandingkan 5 tahun sebelumnya.
Jadi dari angka tersebut, kita bisa tahu bagaimana penggunaan uang tersebut pada dua era presiden yang begitu berbeda. Ah sudah lah, melihat mantan presiden, akan membuat saya prihatin dan baper

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KAPOK ...SENJATA MAKAN TUAN...!!! BEGAL TEWAS KENA SENJATA SENDIRI SAAT SEDANG BERAKSI MENGEJAR KORBANYA....

ASTAGFIRULLAH...!!! Masih Ingat Dengan Artis Cantik Asmirandah yang Resmi Murtad? Mengejutkan!! Ini Nasibnya Sekarang

Sosok Kopilot Cantik yang Shalat di Pesawat Ternyata Mantan Kontestan Indonesian Idol?