"Buset... Siswa SD Bengkayang minta Tas ke Jokowi.. Tapi justru ini yang diantar Ajudan Jokowi.."
Bantuan perlengkapan sekolah dari Presiden Joko Widodo telah diterima oleh siswa SDN 04 Sungkung, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Ada 135 paket yang dibagikan Jokowi untuk para siswa di sekolah yang berada wilayah perbatasan RI-Malaysia tersebut.
Kepala Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengatakan, bantuan tersebut tiba di SDN 04 Sungkung pada Senin (10/4/2017). Bantuan tersebut dibawa dan diserahkan langsung oleh tim khusus yang diutus Jokowi.
Tim tersebut sebenarnya telah tiba di Provinsi Kalimantan Barat pada 6 April 2017. Namun, tim harus menempuh perjalanan beberapa hari untuk sampai ke tempat tujuan.
"Melalui tim yang diutusnya tersebut, sejumlah paket bantuan telah disiapkan. Selain tas sekolah sebagaimana yang diminta oleh empat pelajar SD sebelumnya, Presiden juga menyiapkan bantuan lain," kata Bey, Rabu (12/4/2017).
Bantuan lain yang dimaksud Bey yakni, tiap sisa mendapatkan buku tulis sebanyak 10 buah, pulpen, pensil, penghapus, penggaris, rautan, buku gambar, krayon, tempat pensil, tempat makan dan minum, sandal, serta satu set seragam sekolah termasuk topi dan dasi.
Bey mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut tak hanya ditujukan untuk keempat pelajar SD yang meminta tas sekolah kepada Presiden tersebut. "Kepala Negara juga mengirimkan paket bantuan tersebut kepada pelajar-pelajar lainnya yang dan juga paket bantuan untuk sekolah yang berada di Kabupaten Bengkayang," kata Bey.
Untuk SDN 04 Sungkung, paket yang diberikan sebanyak 135. Sementara itu, di SDN 11 Senebeh ada 148 paket, SDN 10 Medeng ada 168 paket, SDN 09 Senoleng ada 151 paket. Jumlah paket sesuai dengan jumlah siswa di sekolah tersebut.
"Untuk setiap sekolah Presiden memberikan paket bantuan yang berisikan 4 set foto Presiden dan Wakil Presiden, 2 bendera merah putih, buku soal-soal, 10 kotak kapur tulis, 2 penghapus papan tulis, 2 atlas, 2 peta dunia, dan 100 papan alas ujian," kata Bey.
Bantuan tersebut dibagikan serentak pada Senin, 10 April 2017 pukul 09.00 WIB. Bantuan untuk SDN 04 Sungkung diterima oleh Kepala Sekolah Baring Susanto. Untuk SDN 09 Senoleng diterima oleh Kepala Sekolah Kasianus, bantuan untuk SDN 10 Medeng diterima oleh Guru Kelas Musa dan bantuan untuk SDN 11 Senebeh diterima oleh Guru Kelas Gabriel.
Sebelumnya, video siswa SD 04 Sungkung, Bengkayang yang bersekolah menggunakan kantong plastik untuk menyimpan perlengkapan belajar mereka menjadi viral. Mereka meminta tas sekolah kepada Presiden Jokowi.
Video yang viral itu menarik perhatian Jokowi. Setelah menonton video tersebut, Jokowi langsung mengutus tim khusus untuk mengirimkan bantuan perlengkapan sekolah ke para siswa di Kabupaten Bengkayang.
"Presiden telah melihat video itu dan langsung memerintahkan Sespri untuk mengirim bantuan," ujar Juru Bicara Presiden Johan Budi, Rabu (5/4).
https://news.detik.com/berita/d-3472161/bantuan-dari-jokowi-sudah-diterima-siswa-sd-di-bengkayang
Kiriman Jokowi
Video viral pelajar SD di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat yang meminta bantuan tas sekolah, sampai ke telinga Presiden Joko Widodo.
Presiden langsung mengirim bantuan yang diminta tersebut melalui sekretaris pribadinya.
Adapun, tim yang ditugaskan untuk mengirimkan bantuan tersebut berangkat pada Kamis, 6 April 2017, lalu.
"Presiden telah melihat video itu dan langsung memerintahkan Sespri untuk mengirim bantuan," ujar Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo, Rabu (12/4/2017).
Tidak hanya tas sebagaimana permintaan empat pelajar SD itu, Presiden juga mengirimkan paket bantuan lain.
Mereka mendapatkan buku tulis sebanyak 10 buah, pulpen, pensil, penghapus, penggaris, rautan, buku gambar, krayon, tempat pensil, tempat makan dan minum, sandal, serta satu set seragam sekolah termasuk topi dan dasi.
http://www.tribunnews.com/nasional/2017/04/12/murid-sd-bengkayang-hanya-minta-tas-kepada-jokowi-tapi-ini-yang-mereka-terima
NB: Artikel ini dibuat oleh Siska Suhendra dengan tanggungjawab penuh diserahkan kepada Siska Suhendra. Pihak dari situs Forumdjakarta.com tidak bertanggungjawab atas isi dari artikel ini.
(Sumber : Itusalah.com)
Kepala Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengatakan, bantuan tersebut tiba di SDN 04 Sungkung pada Senin (10/4/2017). Bantuan tersebut dibawa dan diserahkan langsung oleh tim khusus yang diutus Jokowi.
Tim tersebut sebenarnya telah tiba di Provinsi Kalimantan Barat pada 6 April 2017. Namun, tim harus menempuh perjalanan beberapa hari untuk sampai ke tempat tujuan.
"Melalui tim yang diutusnya tersebut, sejumlah paket bantuan telah disiapkan. Selain tas sekolah sebagaimana yang diminta oleh empat pelajar SD sebelumnya, Presiden juga menyiapkan bantuan lain," kata Bey, Rabu (12/4/2017).
Bantuan lain yang dimaksud Bey yakni, tiap sisa mendapatkan buku tulis sebanyak 10 buah, pulpen, pensil, penghapus, penggaris, rautan, buku gambar, krayon, tempat pensil, tempat makan dan minum, sandal, serta satu set seragam sekolah termasuk topi dan dasi.
Bey mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut tak hanya ditujukan untuk keempat pelajar SD yang meminta tas sekolah kepada Presiden tersebut. "Kepala Negara juga mengirimkan paket bantuan tersebut kepada pelajar-pelajar lainnya yang dan juga paket bantuan untuk sekolah yang berada di Kabupaten Bengkayang," kata Bey.
Untuk SDN 04 Sungkung, paket yang diberikan sebanyak 135. Sementara itu, di SDN 11 Senebeh ada 148 paket, SDN 10 Medeng ada 168 paket, SDN 09 Senoleng ada 151 paket. Jumlah paket sesuai dengan jumlah siswa di sekolah tersebut.
"Untuk setiap sekolah Presiden memberikan paket bantuan yang berisikan 4 set foto Presiden dan Wakil Presiden, 2 bendera merah putih, buku soal-soal, 10 kotak kapur tulis, 2 penghapus papan tulis, 2 atlas, 2 peta dunia, dan 100 papan alas ujian," kata Bey.
Bantuan tersebut dibagikan serentak pada Senin, 10 April 2017 pukul 09.00 WIB. Bantuan untuk SDN 04 Sungkung diterima oleh Kepala Sekolah Baring Susanto. Untuk SDN 09 Senoleng diterima oleh Kepala Sekolah Kasianus, bantuan untuk SDN 10 Medeng diterima oleh Guru Kelas Musa dan bantuan untuk SDN 11 Senebeh diterima oleh Guru Kelas Gabriel.
Sebelumnya, video siswa SD 04 Sungkung, Bengkayang yang bersekolah menggunakan kantong plastik untuk menyimpan perlengkapan belajar mereka menjadi viral. Mereka meminta tas sekolah kepada Presiden Jokowi.
Video yang viral itu menarik perhatian Jokowi. Setelah menonton video tersebut, Jokowi langsung mengutus tim khusus untuk mengirimkan bantuan perlengkapan sekolah ke para siswa di Kabupaten Bengkayang.
"Presiden telah melihat video itu dan langsung memerintahkan Sespri untuk mengirim bantuan," ujar Juru Bicara Presiden Johan Budi, Rabu (5/4).
https://news.detik.com/berita/d-3472161/bantuan-dari-jokowi-sudah-diterima-siswa-sd-di-bengkayang
Kiriman Jokowi
Video viral pelajar SD di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat yang meminta bantuan tas sekolah, sampai ke telinga Presiden Joko Widodo.
Presiden langsung mengirim bantuan yang diminta tersebut melalui sekretaris pribadinya.
Adapun, tim yang ditugaskan untuk mengirimkan bantuan tersebut berangkat pada Kamis, 6 April 2017, lalu.
"Presiden telah melihat video itu dan langsung memerintahkan Sespri untuk mengirim bantuan," ujar Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo, Rabu (12/4/2017).
Tidak hanya tas sebagaimana permintaan empat pelajar SD itu, Presiden juga mengirimkan paket bantuan lain.
Mereka mendapatkan buku tulis sebanyak 10 buah, pulpen, pensil, penghapus, penggaris, rautan, buku gambar, krayon, tempat pensil, tempat makan dan minum, sandal, serta satu set seragam sekolah termasuk topi dan dasi.
http://www.tribunnews.com/nasional/2017/04/12/murid-sd-bengkayang-hanya-minta-tas-kepada-jokowi-tapi-ini-yang-mereka-terima
NB: Artikel ini dibuat oleh Siska Suhendra dengan tanggungjawab penuh diserahkan kepada Siska Suhendra. Pihak dari situs Forumdjakarta.com tidak bertanggungjawab atas isi dari artikel ini.
(Sumber : Itusalah.com)
Komentar
Posting Komentar