Ternyata Hati yang Bahagia Bisa Menaikkan Berat Badan
Bagikandakwah - Sahabat Dakwah, menurut salah satu penelitian, pengaruh asupan makanan terhadap kenaikkan berat badan khususnya anak-anak dan dewasa dengan gizi kurang pada keluarga miskin dan keluarga berkecukupan terdapat selisih angka signifikan. Pada keluarga miskin atau dewasa berpenghasilan rendah banyak ditemukan dengan berat badan berkategori baik dibandingkan dengan dari keluarga atau dewasa berpenghasilan cukup.
Sahabat dakwah, Poin penting kenaikkan berat badan ini tak hanya ditentukan dari asupan makanan saja tapi juga ditentukan dari tingkat rasa bahagia. Baik pada saat mengonsumsi makanan ataupun situasi pada saat makan. Contoh kasus pada keluarga dengan memberikan pola asuh diserahkan pada baby sitter pun akan memberikan pengaruh signifikan pada kenaikkan berat badan anak, dibandingkan dengan pola asuh oleh ibu.
Begitupun juga orang dewasa berpenghasilan biasa saja namun memiliki tingkat bahagia yang tinggi akan memberikan pengaruh yang baik pada kenaikkan berat badan. Contohnya dewasa yang telah menikah, apabila kedua pasangan memiliki kenaikkan berat badan yang signifikan dibandingkan sebelum menikah itu artinya kebahagiaan Hati da pikiran menentukan pertumbuhan biologis mereka.
Hal tersebut pun berlaku untuk anak-anak, apabila tingkat pertumbuhannya sangat lambat, orangtua harus senantiasa mengamati tingkat kebahagiaan mereka. Semisal banyak terlihat pola makan anak-anak makan sambil bermain. Karena berpengaruh pada sel-sel tubuh yang akan menentukan perkembangannya.
Bahagia pun dapat memberikan dampak kepada kehidupan ekonomi dan sosial yang berkembang luas dan dapat meningkatkan kepercayaan diri lebih tinggi.
Semoga sahabat yang membaca ini selalu bahagia dalam kehidupannya
Semoga bermanfaat.
Sumber : ummi-online.com
Komentar
Posting Komentar